Langsung ke konten utama

PONDASI DENGAN PLAXIS

      Plaxis 2D: Paket elemen hingga ditujukan untuk analisis dua dimensi deformasi dan stabilitas dalam rekayasa geoteknik. Menggabungkan model konstitutif canggih untuk simulasi nonlinier, waktu perilaku tergantung dan anisotropik tanah dan / atau rock. Juga mencakup prosedur khusus yang dibutuhkan untuk menangani tekanan pori hidrostatik hidrostatik dan non dalam tanah. Plaxis memungkinkan untuk memodelkan interaksi antara struktur dan tanah.
Plaxis Dinamika: Tambahkan selama Plaxis yang memungkinkan untuk menganalisis tanah dan struktur terhadap beban dinamis, seperti gempa bumi.

PlaxFlow (2D Transient Air Tanah Flow): Paket elemen hingga ditujukan untuk kondisi mapan dua dimensi dan analisis jenuh dan masalah aliran air tanah tak jenuh dalam rekayasa geoteknik dan hidrologi.

Plaxis Tunnel 3D: Memungkinkan untuk melakukan analisis tiga dimensi deformasi dan stabilitas di proyek terowongan.
Plaxis 3D Yayasan: paket elemen hingga untuk analisis deformasi tiga dimensi dari struktur yayasan.
(http://www.structuralwiki.org/en/Plaxis)

Dalam Tugas PONDASI di kuliah saya menggunakan Plaxis 2D. ini merupakan contoh laporan hasil dengan tutorial menggunakan PLAXIS. jika belum sempurna, dapat anda kembangkan dengan kemampuan anda sendiri. Setidaknya membantu memberi Ilmu buat yang membutuhkan..




ANALISIS PONDASI DANGKAL DENGAN PLAXIS 2D Versi 8.docx - 3.7 MB

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

METODE KERJA PEMASANGAN CLADDING

  Pelaksanaan   : 1.     Tentukan luas bidang dan titik tengah yang akan diaplikasikan cladding 2.     Kemudian pasangkan rangka seperti CNP, siku, dll disesuaikan dengan berat cladding 3.     Jarak rangka untuk cladding sesuai dengan shopdrawing yang telah di approval 4.     Pemasangan cladding dimulai dari tengah titik yang telah ditentukan semula. 5.     Kemudian pasang sekrup tembak untuk menguatkan bidang cladding 6.     Terakhir untuk finishing pekerjaan cladding, dilakukan pengecatan sesuai desain warna yang diinginkan.    

METODE KERJA PENGECORAN SLAB ON GROUND

1.     Pembersihan lokasi SLAB yang akan di betonisasi. 2.     Pembuatan rangkaian tulangan / wiremesh dapat dipabrikasi di lokasi proyek atau didatangkan dalam bentuk jadi. 3.     Pekerjaan pengukuran dilakukan selama pekerjaan berlangsung untuk menentukan elevasi ketinggian konstruksi, kontrol kedataran Slab ( ± 0.00 ), kebenaran posisi slab dan yang lainya. 4.     Pengecoran LC   agar tidak terjadi penurunan saat konstruksi sudah selesai dibangun sehingga menyebabkan kerusakan atau retak-retak. 5.     Pemasangan besi tulangan atau wiremesh diatas LC ( Lean Concrete). 6.     Pemasangan papan bekisting pada tepi cor dan stop cor. 7.     Pengecoran beton dilakukan setelah pembesian dan bekisting terpasang sempurna. 8.     Perataan permukaan slab dilakukan saat cor masih basah menjelang kering. 9.     Penundaan proses pengering...

DINDING

MATERI Dinding  Dinding merupakan salah satu elemen bangunan yang berfungsi memisahkan/ membentuk ruang. Ditinjau dari segi struktur dan konstruksi, dinding ada yang berupa dinding partisi/ pengisi (tidak menahan beban) dan ada yang berupa dinding struktural (bearing wall). Dinding pengisi/ partisi yang sifatnya non struktural harus diperkuat dengan rangka (untuk kayu) dan kolom praktis-sloof-ringbalk (untuk bata). Dinding dapat dibuat dari bermacam-macam material sesuai kebutuhannya, antara lain : a. Dinding batu buatan : bata dan batako b. Dinding batu alam/ batu kali c. Dinding kayu: kayu log/ batang, papan dan sirap d. Dinding beton (struktural – dinding geser, pengisi – clayding wall/ beton pra cetak)   Fungsi dinding :  Penutup atau pembatas ruang. Pembatasan menyangkut segi penglihatan (visual), dan berkat dinding tersebut manusia dapat terlindung dari pandangan orang lain yang tidak sepantasnya, sehingga kepribadian dan martabat manusia terjamin.  Keamanan...